PROSES PEMBAJAKAN PARA PEROMPAK SOMALIA

Perompak Somalia adalah kelompok modern bersenjata dari pembajakan kapal di dekatgaris pantai Somalia. Mereka menggunakan perahu motor cepat dan dipersenjatai dengan senjata otomatis dan RPG (granat roket). Para bandit laut ini sangat terorganisir dan merupakan kelompok yang beranggotakan kombinasi antara mantan nelayan, mantan milisi, dan pakar komputer. Tetapi mereka jarang memiliki pelatihan yang berkualitas. Menanggapi serangan mereka dan untuk memastikan keselamatan kapal,armada kapal perang internasional sekarang berpatroli setiap hari di Teluk Aden. 1. Mereka menangkap kapal yang lewat untuk mendapatkan sandera agar mendapat uang tebusan

2. Para sandera di kumpulkan dan di intimidasi agar tidak melakukan perlawanan. setelah itu mereka akan meminta tebusan sejumlah uang pada pemilik kapal atau yang bersangkutan lainya dengan jumlah tebusan ratusan bahkan milyaran rupiah.

3. Para perompak atau bajak laut somalia tersebut mengorganisasi kelompoknya untuk memproses pengambilan tebusan serta mensuplai bahan makanan.

4. Uang tebusan di paketkan melalui pesawat dan menjatuhkanya kelaut untuk di ambil para perompak atau bajak laut somalia tersebut.

5. Uang tebusan sudah di jatuhkan kelaut untuk di ambil para perompak somalia.

6. Para perompak mengambil uang tebusan untuk segera di cek jumlah dan keaslianya, jika saat proses ini diganggu oleh pihak lain, mereka tidak segan untuk menghujani pengganggu dengan tembakan dan bom.

7. Setelah di ambil dan di cek jumlah uangnya, mereka akan segera melepaskan sandera dan juga kapal sandera sebagai imbalan lancarnya proses negosiasi uang tebusan.